the man on 25th march 2013

Begitu rindunya aku padamu, membuatku kaki ini melangah menuju tempat persembunyiamu, tapi semula ini bukan rencanaku, bukan rencana hatiku, hanya sang malam yang ingin mempertemukanku padamu. 
Kau menyambutku dengan senyuman termanis, malampun tak bisa menutupi senyum itu.

Aku sadar senyum itu untukkku, aku bagaikan magnet, tak perlu dirimu mengajakku, badan ini sudah mulai mencari arah senyum itu. aku membalas senyummu dengan arti, dirimu bergumam, "ngguyu thok?"
aku tidak memilih duduk disampingmu, aku memilih duduk didepanmu, biar rasa rindu ini terbayarkan. padahal baru kemarin kita bertemu, tapi masa puber telah membuatku merindukanmu sangat. 
Waktu belum bergerak dengan begitu cepat, tetapi kau merubah malam ini menjadi malam yang membuatkuhampir menangis

Aku singgulkan senyumku, kau tak melihatnya kutatap lekaka-lekat matamu, yang kulihat hanya sebuah mata sayu terpejam, lelah. dan perilaku yang sedang menyembunyikan sesuatu, aku menatapnya sekali lagi, dia tak membalasnya, hanya sebuah anggukan terhadap lawan bicaramu, puff.. apakah senyum itu hilang begitu saja? apa yang kau sembunyikan wahai penakluk hatiku. aku tanya "capek, mas?" dan kau menjawabnya dengan ketus. WHAAAT!!  begitu cepat dia berubah dan begitu cepat jalan pikirannya tak mudah kubaca. Aku mulai mencintaimu, dan tiba-tiba dirimu bagaikan minyak dan aku hanyalah sebuah air. aku melihat dirimu menatapku sekilas. apa yang kamu pikirkan, ceritakalah!! jangan jadikan aku hanyalah sebuah pelampiasan kekesalanmu. aku merindukan dirimu dengan sarungmu dan kau membalasnya dengan dirimu dan perkataan kotormu.



First, i met you, you say a good words, you made me always smile, you always gave me a candy, you sweet like your candy, you hold my hand. but this night you look so different or its your fake smile?:(

Komentar

Postingan Populer