Malam Bintang
ingat, hari itu begitu dingin menusuk. angin malam memperburuk tubuhku yang sudah lemah, menjadi rentan.aku ingat hari itu, bintang masih menyambutku dan memberiku semangat diatas langit. kulihat, awan yang begitu terang, malam yang begitu pekat dengan hitamnya, bintang sebagai perpaduan warna terangnya. Angin malam mingin menangis, bintang hanya memberiku semangat tanpa ada perlakuan. Aku terus menatap bintang berpendar itu, mungkin saja aku bisa diberi kehangatan olehnya. Aku terus mengadah ke atas, berharap ada bintang jatuh menjemputku dan menghangatkanku, semakin lama kumenunggu, semakin lama pula aku mengadah keatas, aku mulai lelah. Aku menyerah, angin malam mengalahkanku. Kenapa harus ada bintang yang membuat diatas? aku lelah berada dipermukaan sedangkan dirimu diatas Aku kira aku menangis hingga hatiku bergetar, ternyata pesan bintang sampai padaku (30 November '13 -- 7:10 pm) Saat jalan sesak dengan semua harapan manusia, dadaku bergetar memburu senyummu, saat...